Postingan

Menampilkan postingan dari Januari, 2013

Jodoh

Jodoh itu bukan tentang perhitungan untung rugi, tidak ada rumus matematika yang cukup canggih untuk memecahkan permasalan jodoh, semuanya murni masalah hati, kedatangannya mirip intuisi bukan semacam pengetahuan yang dipelajari. Jadi kadang kalau memang sudah jodoh tidak perlu alasan apapun, begitupun sebaliknya kalau belum jodoh juga tidak perlu ada alasan apapun, sebab hanya paradigma positivistik yang butuh alasan rasional sementara paradigma hati hanya perlu satunya perasaan. Mungkin karena itu pula Qays dan Laila rela menjadi gila karena mereka tidak bisa bersama, Romeo dan Juliet lebih memilih mati bersama dari pada hidup namun terpisah, Ibuku lebih memilih menjanda karena percaya suatu hari nanti dialam lain akan kembali bersama Ayah, apa yang meraka lakukan terlihat ironis bagi yang memandangnya dari hitung-hitungan matematika namun tidak bagi yang memahami kekuatan cinta dan hati.